Apa Khabar

 Oleh Nuraini Ahwan. 

Seminggu sudah, rumah serasa sepi. Bukan sepi karena tidak memutar musik, bukan sepi karena tidak menonton sinetron, juga bukan sepi karena tak ada lawan bicara. Rumah terasa sepi karena sang buah hati  berangkat menjemput asa sejak tanggal 18 April 2021. Akhir Desember 2020 lalu, buah hati yang bungsu kembali ke rumah karena pandemi covid 19, harus belajar dari rumah. Kini setelah vaksin kedua ia terima, maka ia bersama teman-teman seperjuangan kembali melanjutkan meraih asa di tempat di mana seharusnya buah hati berada. 

Sekitar kurang lebih 4 bulan berada di rumah, belajar jarak jauh, banyak kesan yang terpatri. Buah hati membuat rumah menjadi ramai, membuat  kepala ibu dan ayahnya cenat-cenut. Membuat hati ayah dan ibunya berdebar kencang. Latop, handphone, kuota, sinyal semuanya ada dalam kenangan ini. Membuat ibu dan ayahnya bernapas lega. Rasa nano-nano.....manis, asam enak rasanya. Begitulah untuk menggambarkan rasa selama buah hati ada di rumah. 

Kini sudah seminggu buah hati tak ada di rumah, melanjutkan pendidikannya. Belum bisa saling berkomunikasi.  Begitulah memang aturan yang diterapkan oleh pengasuhnya. Pada saatnya nanti ada waktu yang diberikan untuk menghubungi ayah dan ibunya. Waktu itu sangat kami tunggu. Bagaimana khabarmu sayang.... 

Doa kami, semoga tetap dalam penjagaan dan lindungan Allah SWT. Semoga dikelilingi oleh orang-orang baik. Aamiin YRA. 

Selamat berjuang rajaku....Danendra

Lombok, 25 April 2021

Komentar